Seorang teman mas Toni (karyawan dinas Pertanian Jogja, sekarang sudah pensiun) dan istrinya Lilik (guru SMP negeri di Sleman Jogja), sudah 10 tahun menikah belum dikarunia momongan, berbagai upaya telah dilakukan, akhirnya menyerahkan nasib nya dengan rutin konsumsi jamur lingzhi , dan akhirnya datang juga sang momongan, dan berturut-turut lahir, 3 anaknya. Demikian juga tetangga yang sudah 5 tahun ga hamil2, akhirnya hamil juga setelah rutin minum jamur ini.
Cobalah untuk membantu proses kehamilan bagi yang sulit hamil.
MENGUNGKAP MISTERI JAMURLINGZHI
Di antara berbagai makanan dan suplemen yang dipercaya dapat membantu menyembuhkan kanker, jamur merupakan salah satu favorit. Lingzhi (Ganoderma lucidum) salah satunya. Menurut buku Pengobatan Herbal Tiongkokyang ditulis tahun 56 SM, jamur kayu ini tercantum sebagai bahan obat nomor satu dari 365 bahan obat lainnya –termasuk ginseng. Lingzhi masuk dalam kategori “superior” karena dapat menyembuhkan berbagai macam penyakit, mampu menjaga dan mengembalikan keseimbangan tubuh, dan aman dikonsumsi dalam jangka panjang tanpa efek samping.
Ada banyak jenis jamur kayu. Sebagian di antaranya nikmat kita santap di meja makan, seperti jamur kuping, jamur tiram, jamur gigit, dan shiitake. Tetapi sebagian lainnya tidak, seperti lingzhi dan kawan-kawannya dari genus Ganoderma.
Lingzhi dapat tumbuh di berbagai belahan dunia ini –termasuk Indonesia. Tempat tumbuhnya adalah pohon-pohon yang tua dan lapuk, atau pohon yang telah mati. Berbentuk seperti payung tidak sempurna, bertangkai relatif pendek dibandingkan dengan tubuh buah (payung)-nya yang berdiameter hingga 30 cm. Bentuk payungnya setengah lingkaran mirip ginjal, dengan ketebalan bervariasi antara 2-5 cm.
Kandungan utama lingzhi adalah protein, polisakarida (ganodelan A, ganodelan B, dan beberapa jenis glukans), triterpenoid (asam ganodermik, ganodermadiol, dan 110 macam lainnya) yang strukturnya mirip hormon steroid, juga germanium, ergosterol, coumarin, mannitol, alkaloid, asam lemak tak jenuh, adenosin, dan berbagai vitamin (B, C, D) serta mineral (natrium, kalsium, seng, besi, fosfor).
WARNA-WARNI
Secara garis besar terdapat enam jenis lingzhi yang dibedakan berdasar warnanya, yaitu lingzhi merah (berkhasiat terutama untuk gangguan kesehatan yang berkaitan dengan organ jantung dan pembuluh darah), ungu (untuk gangguan yang berkaitan dengan persendian), hijau (untuk liver), putih (untuk paru-paru dan kulit), kuning (untuk limpa), hitam (untuk ginjal dan otak).
Lingzhi memiliki aroma yang khas (langu --Jw), sisi atas payung berwarna merah mengkilat, semakin ke tepi warnanya semakin muda. Tepinya berwarna putih, begitu juga sisi bawahnya. Pada awalnya jamur lingzhi yang juga dikenal dengan nama reishi ini empuk dan kenyal, tapi semakin tua semakin keras.
Walaupun masing-masing jenis memiliki khasiat utama pada organ yang berbeda-beda, secara umum semua jenis lingzhi berfungsi sebagai adaptogen yang menormalkan berbagai gangguan fungsi tubuh. Kandungan polisakarida, germanium, triterpenoid padha reishi bekerja melawan kanker dengan membersihkan racun, mengembalikan sel-sel tidak normal menjadi sel normal, serta berfungsi sebagai imunomodulator (pembangkit kekebalan tubuh) dan imunoterapi. Juga dapat mencegah angiogenesis (pembentukan pembuluh darah baru pada sel-sel kanker) sehingga sel kanker tidak bisa menyebar.
Kemampuannya memperbaiki sirkulasi darah ikut meningkatkan kandungan oksigen dalam sel. Kadar oksigen tinggi dalam sel membuat sel-sel kanker mati. Demikian juga kemampuannya membersihkan racun, membuat sel kanker kehilangan sarana utama untuk hidup dan berkembang.
Selain kemampuan antikanker , lingzhi sangat dikenal untuk menormalkan tekanan darah –tinggi maupun rendah–, mencegah stroke, antioksidan, antinyeri, antiradang, antivirus, antijamur, antialergi, menurunkan kadar lemak, kolesterol, gula darah, menyembuhkan bronkhitis, hepatitis, menekan efek samping kemoterapi/radiasi, dan masih banyak lagi. Kemampuannya menyembuhkan berbagai penyakit dan gangguan kesehatan, tak lain disebabkan daya adaptogennya, yaitu dengan menormalkan semua fungsi tubuh yang terganggu.
Dalam sejarah panjangnya sebagai herba pengobatan yang diandalkan, tidak pernah dilaporkan adanya efek samping yang serius, kecuali efek samping ringan setelah pemakaian jangka panjang --misalnya enam bulan-- berupa rasa agak kering pada rongga mulut dan rongga hidung. Efek samping ini segera hilang setelah pemakaian dihentikan sementara, untuk kemudian diteruskan lagi.
CANTIK TAPI PAHIT
Tak heran kalau buku pengobatan Tiongkok kuna menjuluki jamur ini sebagai “jamur dewa” dan menempatkannya pada peringkat pertama di antara seluruh bahan obat yang dikenal saat itu (baik dari golongan hewan, tumbuh-tumbuhan, maupun bahan lainnya). Selain itu, lingzhi aman dikonsumsi oleh semua orang, dewasa maupun anak-anak, bahkan wanita hamil, baik dalam kondisi sehat maupun sakit.
Untuk mendapatkan manfaat optimal dari khasiat lingzhi, paling bagus dengan cara direbus. Lingzhi kering dalam bentuk irisan tipis atau serbuk sebanyak 5-10 gram dimasukkan ke dalam 3 gelas air mendidih. Kemudian panci perebus ditutup, api dikecilkan sehingga airnya tidak mendidih lagi (tapi masih cukup panas) dan dibiarkan selama dua jam. Barulah didinginkan dan diminum pada saat perut kosong, bersamaan dengan vitamin C. Rasanya agak pahit. Untuk mengurangi rasa pahitnya, gunakan madu atau jus buah, jangan gula pasir.
JAMUR LINGZHI KERING ,DI REBUS
KASIAT JAMUR LINGZHI
Jamur Lingzhi mengandung germanium organic dan polisakarida, kedua zat ini yang berperan besar dalam pengobatan berbagai penyakit, dalam tubuh manusia, germanium organik berfungsi untuk meningkatkan penyerapan oksigen dalam darah 1,5 kali. Hal ini terjadi karena germanium organik mempunyai sifat mudah bereaksi dengan hidrogen yang harus dibuang oleh tubuh.Seperti kita ketahui, bahwa hydrogen yang dibuang dari tubuh setelah bergabung dengan oksigen dalam bentuk air. Kandungan germanium organic yang berkhasiat meningkatkan kebugaran tubuh 6 kali lipat dari ginseng. Ginseng hanya mengandung 230 ppm - 320 ppm. Sementara lingzhi mengandung 800 - 2000 ppm germanium dalam tubuh dan 6000 - 8000 dalam miseliumnya.Selain itu, lingzhi banyak mengandung polisakarida, triponopoid, komponen asam nukleat, asam amino organic. Oleh karena itu lingzhi mempunyai manfaat mengobati penyakit sepertimenurunkan kadar gula dalam darah, menurunkan kolesterol, mempunyai daya penawar racun, darah tinggi dan mencegah kanker. Germanium organic juga berfungsi sebagai dehidrogenerator yaitu menggantikan fungsi oksigen. Akibat dari reaksi ini, oksigen dalam darah tidak ikut terbuang. Sedangkan polisakarida berfungsi meningkatkan sistem daya tahan tubuh. Hal ini telah diteliti para pakar Jepang Koseisho Health Departemen.
|
KESAKSIAN DARI BEBERAPA ORANG YANG TELAHKOMSUMSI JAMUR LINGZHI
Mual-mual ketika makan akhirnya membuka tabir kesehatan Andreas-yang bersangkutan enggan disebut namanya. Nafsu makannya kemudian hilang. Bobot tubuh pria 57 tahun itu anjlok menjadi 47 kg. Khawatir kondisinya memburuk, anggota keluarganya memboyong Andreas ke sebuah rumahsakit di Jakarta. Hasil diagnosis dokter, mual-mual itu akibat batu bersarang di kantong empedu sekaligus tumor saluran empedu.
Untuk mengatasinya, dokter menawarkan 2 operasi: operasi pengangkatan batu dan saluran empedu. Sayang, operasi yang disebutkan terakhir itu berisiko merenggut jiwa pasien. Operasinya pun diperkirakan membutuhkan waktu 7 jam. Alternatif lain, Andreas menjalani operasi by pass, dokter memasang pipa mungil yang menghubungkan saluran empedu agar tidak melewati bagian yang tersumbat.
Andreas manut. Dari kantong empedu itu dokter mengeluarkan 8 batu seukuran biji kopi. Pascaoperasi kondisi tubuh Andreas membaik. Namun, itu Cuma sesaat. Beberapa bulan berselang, keluhan seperti semula muncul lagi. Dokter mendiagnosis tumor saluran empedu itu metastasis alias menyebar dan berubah menjadi kanker. Atas saran herbalis di Tangerang, Banten, ia mengkonsumsi 2 tablet ekstrak ling zhi 3 kali sehari. Bulan silam, ia memeriksakan diri ke rumahsakit. Dokter menyatakan kondisi Andreas normal. Andreas tidak sendirian.
Sulastri semula terpeleset, jatuh, dan kepala membentur lantai kamar mandi. Pensiunan guru sekolah dasar berusia 70 tahun itu kejang-kejang, lalu muntah. Keluarga membawanya ke rumahsakit. Meski obat dokter habis dikonsumsinya, kejang-kejang itu tak kunjung berakhir. Dokter spesialis saraf yang memeriksanya menemukan sel kanker seukuran telur itik di kepalanya. Ia mengidap kanker otak stadium lanjut.
Sulastri menjalani perawatan di sebuah rumahsakit di Surakarta, Jawa Tengah, hingga sebulan. Ia menolak saran dokter untuk operasi. Pada 31 Oktober 2005, perempuan senja itu menghentikan konsumsi obat dokter. Sejak saat itu ia mengkonsumsi rebusan 20 g jamur ling zhi. Setelah mendidih, ia menyaring, lantas meminumnya 3 kali sehari masing-masing segelas. Enam bulan rutin mengkonsumsi rebusan ling zhi, dokter menyatakan Sulastri sembuh dari kanker otak. Kini ia terbiasa bepergian meninggalkan rumah di Baturetno, Wonogiri, ke Surakarta sendirian.
Purwanto juga merasakan khasiat ling zhi. Dua bulan setelah genap 60 tahun, kelahiran Surakarta 1 September 1947 itu terserang stroke. Ia menghabiskan waktu di tempat tidur lantaran tak mampu berjalan. Berpegangan ketika dibonceng sepeda motor pun ia tak sanggup. Ayah 3 anak itu menghentikan konsumsi obat dokter ketika tekanan darahnya justru melonjak. Harapan kesembuhan disandarkannya pada 2 kapsul ekstrak ling zhi per hari. Sebulan berselang, kakek 2 cucu itu seperti terlahir kembali lantaran mampu berjalan kaki.
Resep dokter
Ling zhi yang dikonsumsi Sulastri dan Purwanto itu merupakan jamur kayu. Itu bukan tanaman baru di Indonesia. Sejak puluhan tahun silam, anggota famili Polyporaceae itu dibudidayakan pekebun di berbagai kota.
Dalam 2-3 tahun terakhir, banyak dokter dan herbalis memanfaatkannya untuk mengobati beragam penyakit mematikan. Sekadar menyebut beberapa contoh, dr Paulus Wahyudi Halim di Tangerang, Provinsi Banten, Hartono Chong (Jakarta), dr Sidi Aritjahja (Yogyakarta), Arifin Lee (Batam), dr Sri Budiwati dan Stefanus Rifandie (Surabaya), serta Wahyu Suprapto (Malang), meresepkan ling zhi kepada para pasien. Sri Budiwati meresepkan ling zhi antara lain untuk anak autis. ‘Hiperaktifnya jadi berkurang. Sebab di saraf otak dan rambut terdapat logam berat, sedangkan germanium mampu mengikat logam berat,’ katanya.
Mengapa mereka meresepkan ling zhi? Jamur itu terbukti secara ilmiah menyembuhkan beragam penyakit maut. Prof Dr Agus Sudjarwo, periset Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga, membuktikan bahwa ling zhi tokcer mengatasi kanker paru. Doktor Farmakologi alumnus Tokyo University itu meriset in vivo dengan jasa sel paru-paru yang terserang kanker. Namun, setelah diberi 10 mikroliter per ml ekstrak ling zhi, sel kanker tak berkembang.
Pria kelahiran Madiun 4 September 1956 itu menuturkan ling zhi menghambat proteinkinase C yang dibutuhkan sel kanker untuk berkembang. Artinya ling zhi Ganoderma lucidum bersifat antiproliferasi alias menghambat perkembangan sel kanker. Norimasa Shudo, manajer kesehatan Nissan Chemical Industries, yang ditemui Trubus di Tokyo, Jepang, pada awal musim dingin silam juga meriset praklinis ling zhi. Ia menggandeng Fakultas Kedokteran Kyoto Perfectural University.
BAGAIMANA DENGAN ANDA ? ANDA BERUNTUNG BISA BERTEMU DAN MEMBACA BLOG KAMI , COBA KASIAT DARI JAMUR LINGZHI ......INI....KARENA JAMUR LINGZHI MERUPAKAN JAMUR SUPERIOR ........NOMOR SATU.......Menyembuhkan Berbagai Macam Penyakit......,Jangan Ragu Buktikan .....
Terima Kasih ,Anda Telah Berkunjung ke Blog Kami di BLOG JAMUR LINGZHI , Kami MEMBANTU MEMBELIKAN JAMUR LINGZHI KERING SEBAGAI OBAT Di JOGJA .
Ganoderma lucidum beverages for better health
Several species of Ganoderma have been used in traditional Asian medicines for thousands of years.
Collectively, the Ganoderma are being investigated for a variety of potential therapeutic benefits:
Delicious beverages with Ganoderma allow us to drink our way to better health! Try an OrganoGold Ganoderma coffee, latte, mocha, tea or hot chocolate for yourself.
Delicious, healthy beverages you can buy through me or even sell!!!
|